JAKARTA , TAMBANG – Mining Industry Indonesia (MIND ID) dan PT Vale Indonesia Tbk (PTVI) bareng dengan para pemegang sahamnya, Vale Canada Limited (VCL) dan Sumitomo Metal Mining (SMM) sudah menandatangani Perjanjian Pendahuluan untuk menggantikan 20 persen saham divestasi PTVI, pada Jumat (11/10).

 

Group CEO MIND ID Budi G. Sadikin mengungkapkan penandatanganan kontrakini adalah langkah awal dimulainya kolaborasi strategis jangka panjang antara MIND ID dan PTVI. Perjanjian pendahuluan ini berikutnya akan dibarengi beberapa persetujuandefinitif utama.

 

“Partisipasi MIND ID di perusahaan tambang kelas dunia, mirip Vale Indonesia (Brazil) dan Freeport Indonesia (Amerika), merupakan bukti keberhasilan Indonesia dalam menjaga dan menarik investasi perusahaan global ke industri pertambangan nasional,” ujar Budi dalam keterangan resmi, Senin (14/10).

 

Chief Financial Officer Vale Indonesia, Bernardus Irmanto mengungkapkan penandatanganan kontrakini menempatkan PT Vale pada posisi yang sempurna untuk berkontribusi bagi pembangunan Indonesia. Selain itu memperkuat janji jangka panjang PT Vale kepada pengolahan sumber daya nikel guna peningkatan nilai tambah, keberlanjutan dan pemberdayaan lokal di negara ini.

 

“PT Vale menyampaikan apresiasi terhadap Pemerintah Indonesia atas dukungannya selama ini,” ungkap Bernardus.

 

Divestasi 20 persen saham PTVI ialah kewajiban dari amandemen Kontrak Karya (KK) di tahun 2014 antara PTVI dan pemerintah yang harus dilakukan lima tahun sesudah amandemen tersebut. KK PTVI akan selsai di simpulan 2025 dan dapat diubah atau diperpanjang menjadi Izin Usaha Pertambangan Khusus (IUPK) sesuai peraturan perundang-seruan.

 

Pemegang saham PTVI ketika ini antara lain VCL sebesar 58,73persen, SMM sebesar 20,09 persen dan publik sebesar 20,49 persen.

 

Pemerintah sudah menunjuk PT Indonesia Asahan Aluminium (Persero), selaku Holding Industri Pertambangan yang dikala ini sudah memiliki identitas gres sebagai MIND ID, untuk mengambil saham divestasi PTVI. Langkah ini sesuai dengan mandat MIND ID untuk mengurus cadangan mineral strategis Indonesia dan mendorong hilirisasi industri pertambangan nasional.

 

Melalui kepemilikan 20 persen saham di PT Vale Indonesia Tbk dan 65 persen saham di PT Aneka Tambang Tbk, MIND ID mempunyai kanal kepada salah satu cadangan dan sumberdaya nikel paling besar dan terbaik dunia.

 

Ke depannya kanal ini secara strategis akan mengamankan pasokan materi baku untuk industri hilir berbasis nikel di Indonesia.  Pengamanan dilakukan baik hilirisasi industri nikel menjadi stainless steel, maupun hilirisasi industri nikel menjadi baterai kendaraan listrik. Akses ini juga akan mempercepat acara hilirisasi industri nikel domestik, yang hendak menghasilkan produk hilir dengan nilai irit hingga 4-5 kali lipat lebih tinggi dari produk hulu.

Butuh Bantuan Atau Pertanyaan?

Achmad Hino siap membantu Anda dengan memberikan pelayanan dan penawaran terbaik.

WeCreativez WhatsApp Support
Tim dukungan pelanggan kami siap menjawab pertanyaan Anda. Tanya kami apa saja!
👋 Halo, Ada Yang Bisa Dibantu?