Jakarta, TAMBANG – Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Dirjen Migas) gres saja menggelar pertemuan pers terkait capaiannya pada triwulan III (tiga). Dijelaskan penerimaan negara pada laporan tiga bulanan ini mencapai Rp 62,03 triliun rupiah.

“Sementara tentang penerimaan negara subsektor migas khususnya PNBP SDA meraih Rp 62,03 triliun atau sebesar 82,72% dari target USD 74,99 triliun. Ini disebabkan adanya peningkatan nilai ICP (Indonesian Crude Price-red) atau membaiknya harga minyak dunia,” kata Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi, Tutuka Ariadji didampingi para pejabat eselon II di lingkungan Ditjen Migas, pada Konferensi Pers Capaian Subsektor Migas Triwulan III, Senin (25/10).

Adapun PNBP Fungsional sudah meraih Rp 107,91 miliar. Pencapaian ini telah melampaui angka yang sudah ditargetkan, adalah sebesar Rp 91,15 miliar. Sementara PPh Migas sebesar Rp19,86 triliun.

Untuk pemanfaatan gas domestik, Tutuka mengatakan, sampai triwulan III telah meraih 65,91%, sedikit di atas target yang sudah ditetapkan adalah sebesar 65%. Pemanfaatan gas bumi untuk keperluan dalam negeri ini, menurutnya akan terus ditingkatkan demi mendukung kemajuan industri dalam negeri.

Terkait lifting migas yang ialah bagian dalam perkiraan besaran penerimaan negara, lanjut Tutuka, hingga triwulan III sudah mencapai 661 MBOPD (ribu barel per hari) untuk minyak dan 1003 MBOEPD (ribu barel setara minyak bumi per hari) untuk gas bumi, dengan ICP rata-rata sebesar USD 65,17 per barel.

“Upaya kenaikan dan pencapaian lifting migas yang sudah atau yang hendak terus dilaksanakan, diantaranya optimasi bikinan pada lapangan eksisting, percepatan transformasi resources menjadi buatan dengan mempercepat POD (Plant of Development-red) lapangan baru dan planning pengembangan lapangan-lapangan yang tertunda, optimalisasi santunan insentif dan monetisasi undeveloped discovery,” ungkapnya.

Selain itu, pada pertemuan pers daring ini juga Tutuka memaparkan capaian-capaian unit lain seperti capaian kawasan kerja migas, nilai investasi, infrastruktur, capaian pemanfaatan mandatori B30, dan lain-lain.

Mengenai wilayah kerja (WK) migas, Tutuka mengatakan sudah ada sebanyak 6 WK yang sudah ditawarkan pada Lelang WK Tahap I pertengahan Juni kemudian.

“Pada Lelang WK Migas Tahap I, sudah ditawarkan 6 WK Migas dan Lelang Tahap II Tahun 2021 rencananya akan dilaksanakan pada triwulan IV di mana terdapat 8 calon WK migas yang sedang dievaluasi. Untuk meningkatkan minat terhadap WK Migas, Pemerintah terus berupaya melaksanakan perbaikan Bentuk dan Ketentuan-Ketentuan Pokok (Terms & Conditions) Kontrak Kerja Sama agar lebih menarik,” paparnya.

Dalam hal investasi, capaiannya sudah  menembus USD 9,07 miliar atau sekitar 56,67% dari sasaran 2021. Pada investasi ini terdapat beberapa kendala mirip perubahan investasi hilir, terutama pada kilang Refinery Development Master Plan (RDMP) dan Gross reproduction Rate (GRR) terkait efisiensi biaya. “Ditjen Migas akan terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait untuk mendorong tercapainya sasaran investasi,” katanya.

Pada potensi ini, Tutuka juga memaparkan kebijakan implementasi adaptasi harga gas untuk industri tertentu dan kelistrikan akan terus berjalan. Kebijakan ini telah mendukung 7 sektor industri di antaranya kenaikan volume produksi dan pemasaran sebesar 7,79% di Industri Pupuk dan kenaikan bikinan pada dan pemasaran ekspor pada sekitar 40.000 ton di Industri Petrokimia pada tahun 2020.

“Kebijakan ini juga berperan pada planning peningkatan investasi sebesar Rp 191,08 triliun selama kurun waktu 2021 sampai 2025 pada 7 sektor industri tersebut,” tambahnya.

Sedangkan terkait infrastruktur migas, Pemerintah terus berupaya menyediakan saluran energi bagi penduduk yang mampu dirasakan eksklusif keuntungannya. Salah satunya lewat pembangunan jargas sejumlah 126.276 sambungan rumah yang tersebar di 21 Kabupaten/Kota yang sudah mencapai 86%. Sebagai bentuk bantuan untuk pemulihan ekonomi, dilaksanakan pembagian Konkit Petani sebanyak 3.448 paket yang tersebar di 15 Kabupaten/Kota.

Butuh Bantuan Atau Pertanyaan?

Achmad Hino siap membantu Anda dengan memberikan pelayanan dan penawaran terbaik.

WeCreativez WhatsApp Support
Tim dukungan pelanggan kami siap menjawab pertanyaan Anda. Tanya kami apa saja!
👋 Halo, Ada Yang Bisa Dibantu?