Asmat, TAMBANG- Pertamina secara resmi telah mengoperasikan forum penyalur Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) Kompak di Kampung Sawa, Distrik Sawa Erma, Kabupaten Asmat, Papua. SPBU Kompak ini ialah forum penyalur ketiga Kabupaten Asmat selaku bab dari Program BBM Satu Harga.
GM MOR VIII PT Pertamina (Persero), Gema Iriandus Pahalawan mengungkapkan dengan berdirinya SPBU ini, penduduk Distrik Sawa Erma kini mampu mendapatkan BBM dengan harga yang serupa dengan kawasan lainnya adalah Premium Rp 6.450 per liter dan Solar 5.150 per liter.
Sebelum adanya titik BBM Satu Harga di daerah ini, penduduk Distrik Sawa Erma mendapatkan BBM untuk transportasi dan keperluan harian dari forum penyalur terdekat sehingga membuat harga BBM di pengecer menjadi sangat tidak murah berkisar Rp25.000 hingga Rp50.000 per liter.
“Pertamina berharap semoga kehadiran titik BBM Satu Harga ini dapat menekan harga keperluan penduduk karena harga BBM telah sama dengan kawasan yang lain di Indonesia,” ungkap Gema dalam keterangan resmi, Kamis (18/7).
Gema mengungkapkan Pertamina menjalankan peran untuk membuka aksesibilitas dan ketersediaan serta menyediakan energi yang berkesinambungan bagi penduduk , utamanya di kawasan yang selama ini masih sulit dijangkau dan menantang, salah satunya di kawasan Kabupaten Asmat khususnya Distrik Sawa Erma yang mempunyai karakteristik bentang alam sungai yang berkelok.
“Kehadiran SPBU Kompak Satu Harga di kawasan Distrik Sawa Erma merupakan wujud akad Pertamina dalam mendukung acara Pemerintah untuk merealisasikan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, sesuai dengan sila ke-lima Pancasila,” lanjut Gema.
SPBU Kompak 86.997.10 yang terletak di pinggir sungai ini, menjual BBM jenis Premium dan Bio Solar dengan alokasi Premium 30 KL dan Bio Solar 10 KL. Pasokan BBM berasal dari TBBM Merauke yang ditempuh dengan perjalanan multimoda darat dan maritim serta sungai. BBM dimuat memakai kendaraan beroda empat tangki dan lalu memakai kapal berkapasitas optimal 350 KL yang ditempuh selama 3 hari perjalanan sebelum tiba di SPBU Kompak ini.
Asisten III Sekretaris Daerah Kabupaten Asmat, Syamsul Agas menyampaikan apresiasi terhadap Pertamina, Kementerian ESDM dan juga BPH Migas yang sudah berupaya untuk mendatangkan lagi titik BBM Satu Harga di kawasan Kabupaten Asmat, utamanya Distrik Sawa Erma.
“Jarak dari lokasi ini ke kota sungguh jauh sehingga penduduk terbantu dengan adanya program ini, utamanya dalam penggunaan BBM untuk angkutansungai yang merupakan moda utama di kabupaten ini,” ujar Syamsul.
Komite BPH Migas, Lobo Balia juga memberikan apresesiasinya, mengingat acara BBM Satu Harga ialah wujud janji pemerintah untuk menawarkan energi berkeadilan bagi masyarakat sesuai dengan amanat UU yakni UU Migas No 22 Tahun 2001 dan UU Energi No 30 Tahun 2007.
“Dengan peresmian ini, maka BBM satu harga di Asmat sudah ada tiga titik. Sementara itu, BBM satu harga di Maluku-Papua sudah ada 49 titik,” ujar Lobo Balia.
Lobo Balia berharap derma dan kerjasama pemerintah dan Kepolisian Kabupaten Asmat terkait pengawasan BBM satu harga ini biar dapat sesuai peruntukannya.
