Jakarta,TAMBANG,-Salah satu perusahaan kontraktor pertambangan papan atas PT Delta Dunia Makmur,Tbk (DOID) melebarkan sayap usahanya keluar negeri secara khusus ke Australia. Lewat anak perjuangan yang gres diresmikan di Australia, BUMA International Pty. Ltd. (“BUMA International”), perseroan sudah menuntaskan akuisisi bisnis pertambangan Open Cut East (OCE) Downer.
Dengan demikian BUMA Australia sudah mendapatkan novasi perjanjian OCE yang ada dan mengambil alih kepemilikan dan kendali operasional penuh atas semua armada pertambangan yang ditempatkan di seluruh proyek kami. “Kami ingin mengucapkan terima kasih terhadap tim, klien, dan penyedia kami atas ketekunan dan perlindungan mereka selama proses ini. Kami sangat menantikan untuk melanjutkan hubungan kerja kami yang kuat dengan Anda di bawah struktur kepemilikan gres kami,”demikian keterangan tersebut.
Sebelumnya BUMA International Pty. Ltd menandatangani perjanjian terkait dengan planning akuisisi bisnis kontraktor penambangan kerikil bara Downer yang disebut Open Cut Bisnis Mining East (“Mining East”) di Australia. Nantinya bila syarat keadaan sudah tercukupi maka transaksi membutuhkan pengalihan aset, karyawan, hak karyawan dan kontrak Mining East dari Downer ke BUMA International (“Transaksi”).
Bisnis Mining East hadir dengan konsumen kelas dunia yang berbasis di Queensland dan tim administrasi yang sangat terlatih. Dengan kapasitas buatan 160 juta bcm per tahun dan sekitar 10,5 juta ton batu bara, Mining East juga sedang menjajaki beberapa potensi kesempatan pertumbuhan.
Sementara dari segi pembiayaan pun Manajemen BUMA mengaku sudah tersedia. Ini karena BUMA telah melaksanakan penarikan sarat kemudahan bantuan Mandiri pada Juli 2021. Sehingga pembiayaan transaksi ini sudah tersedia. Dengan adanya penambahan EBITDA, BUMA tetap mengharapkan mampu tetap menjaga rasio utang yang sehat.
“Transaksi ini memiliki nilai tambah dan ialah langkah BUMA untuk masuk ke bidang coking watu bara dan membuka potensi akses ke pasar Australia. Ini ialah langkah awal menuju diversifikasi, dan ekspansi ke luar Indonesia.”demikian yang disampaikan dalam Public Expose seperti dikutib dalam laman https://www.idx.co.id/info/pengumuman/.
Sebagaimana dimengerti dalam akad yang tersebut BUMA International Pty. Ltd. (“BUMA International”) akan menguasai 90% saham dan sisanya sebesar 10% oleh AGDM Investments Pty. Ltd.
