Jakarta, TAMBANG- Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan kunjungi Kantor Pusat Chevron di Houston, Amerika Serikat untuk finalisasi pengembangan Proyek Indonesia Deepwater Development (IDD), pada Jumat (24/05).

Proyek yang terdiri atas lapangan gas pada wilayah kerja eksplorasi Rapak dan Ganal di Selat Makassar ini, sudah dijalankan pembahasan mengenai keekonomian semenjak tahun 2008, namun sempat terhenti beberapa kali.

Proyek IDD adalah salah satu proyek strategis nasional (PSN) yang menjadi fokus perhatian Pemerintah untuk dapat segera diwujudkan. Oleh risikonya, pembahasan lanjutan antara Wakil Negara RI dan administrasi tertinggi Chevron ini, dilakukan untuk mampu memastikan penanganan proyek IDD sesuai keinginan tersebut.

Dalam peluang terpisah, Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengungkapkan, pentingnya pertemuan tersebut untuk mempercepat berjalannya proyek IDD.

“Pemerintah ingin proyek IDD mampu dipercepat, dan mampu menawarkan keekonomian yang terbaik bagi negara juga penanam modal, demi sebesar-besarnya kesejahteraan rakyat, ” ungkap Dwi dalam informasi resmi, Jumat (24/5).

Dalam konferensi, Jonan didampingi Duta Besar Republik Indonesia (RI) untuk Amerika Serikat Mahendra Siregar, Wakil Kepala Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) Sukandar, Konsul Jenderal RI di Houston Nana Yuliana, dan Staf Khusus Menteri ESDM Eddi Hariyadhi.